Tingkatkan SDM wujudkan kampung wisata unggulan

 

Minggu malam, 8 September 2019 di XT Square dilangsungkan Festival Kampung Wisata 2019. Festival Kampung yang diselenggarakan selama dua hari pada Sabtu-Minggu, 7-8 September 2019 telah merebut hati masyarakat Jogja yang berbondong-bondong menyemarakkan gelaran festival tersebut. Festival yang difasilitasi Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta dan bekerjasama dengan Kampung Wisata se-Kota Yogyakarta. Dalam Festival tersebut selain memajang potensi budaya yang dikemas dalam beragam produk UMKM dan jasa, dari mulai kerajinan perak, batik turlis, batik jumputan, batik sibori hingga aneka kuliner khas masing-masing kampung. Riuh rendah masyarakat dalam menikmati sajian tercermin dari kehadiran mereka nglasiri berbagai produk tersebut. Terlebih disaat bregada maupun tim seni unjuk kebolehan di panggung yang disediakan, jejalnya penonton diserta teriakan histeris dan tepuk tangan nyaris tak putus hingga makin semarak suasana festival kampung wisata 2019.

 

Dalam Festival Kampung Wisata 2019 digelar lomba stand, Bregada dan Kesenian. Tim Yuri yang terdiri dari para pakar seni budaya, akademisi, pers dan asosiasi Pariwisata tampak serius memberikan penilaian. Melalui diskusi panjang dan adu argument antar Yuri akhirnya disepakati para pemenang lomba sebagai berikut. Lomba Stand : juara 1 Kampung Pandeyan, juara 2 kampung Warungboto, juara 3 kampung Pakualaman. Lomba Bregada : juara 1 kampung Pandeyan, juara 2 Kampung Tamansari, juara 3 kampung Sosromenduran, lomba pementasan seni tradisi : juara 1 Kampung kadipaten, juara 2 kampung Warungboto, juara 3 kampung Tahunan. Dari tiga kejuaraan tersebut maka kampung wisata yang mendapat predikat terbaik dalam Festival Kampung Wisata 2019 adalah Kampung Pandeyan juara 1, disusul kampung Warungboto juara 2 dan Kampung Kadipaten juara 3. Dalam kejuaraan tersebut masing-masing juara mendapatkan piala dan piagam, namun bagi tiga juara dengan predikat kampung terbaik ditambah uang pembinaan sebesar Rp. 10 juta untuk juara 1, Rp. 8 juta juara 2 dan Rp.6 juta juara 3.

Wakil Walikota Yogyakarta, Heroe Poerwadi hadir dalam penutupan Festival Kampung Wisata 2019 memberikan kata sambutan, Pemkot mengapresiasi dan berterima kasih atas peran serta kampung wisata yang selama ini telah menjadi salah satu tiang penyangga pariwisata di Kota Yogyakarta, keunikan dan ciri khas produk seni dan budaya kampung telah menjadikan Kota Yogyakarta sebagai destinasi budaya yang memiliki kekhasan tersendiri dan ngangeni. Melalui Festival Kampung Wisata 2019 kita bisa melakukan evaluasi terhadap capaian program kerja di kampung wisata, dan kita juga tahu langkah apa yang mesti bisa kita lakukan agar kampung wisata ke depan menjadi semakin baik dan menjadi destinasi wisata unggulan. Kalau sekarang kita berlomba menunjukkan eksistensi dalam belum gelaran produk dan pementasan seni budaya maka ke depan kita akan saling berlomba menunjukkan jumlah pengunjung yang singgah di masing-masing kampung wisata. Melalui penghitungan pengunjung kita bisa tahu seberapa besar potensi lokal tersebut dilirik, diminati, dikunjungi dan dilarisi para wisatawan. Guna mendukung peningkatan jumlah wisatawan di masing-masing kampung wisata diperlukan peningkatan SDM pengelola kampung wisata. Melalui penguatan SDM kita kuatkan kampung wisata di Kota Yogyakarta sebagai destinasi unggulan berkelas dunia sebagaimana keinginan kita semua untuk mewujudkan Kota Yogyakarta sebagai Kota Wisata Dunia. Melalui standardisasi produk seni budaya, sarana prasarana pariwisata yang mengakar pada budaya lokal. Mudah-mudahan apa yang kita lakukan mendapat Ridho Alloh SWT dan menjadikan pariwisata Kota Yogyakarta yang berbasiskan kampung wisata akan makin ngangeni di hati para wisatawan, amin . (ant)