Sebagai destinasi wisata unggulan Kota Yogyakarta terus melakukan pembenahan demi mempercantik wajah kota, salah satunya yakni dengan melakukan penataan kabel listrik udara.

Menggandeng PT PLN, Pemerintah Kota Yogyakarta rencananya akan segera menata kabel listrik udara di sejumlah kawasan cagar budaya dengan sistem kabel listrik bawah tanah (duckting).

“Kami berharap PLN bukan hanya sebagai penyedia energi listrik yang memadai, melainkan PLN dapat membantu pengembangan Kota Yogyakarta sebagai kota jasa pariwisata sehingga dapat berkembang dengan ketersediaan listrik tersebut,” ucap Sekretaris Daerah Kota Yogyakarta Aman Yuriadijaya dalam Multi Stakeholder Forum 2019 di Balaikota Yogyakarta, Selasa (8/10/2019).

Pihaknya juga berharap bahwa dalam setiap program PLN tidak hanya memperhatikan aspek teknis melainkan juga memperhatikan aspek sosial masyarakat sehingga masyarakat dapat merasakan manfaat yang lebih besar.

Dalam kesempatan yang sama Manajer PT PLN Area Yogyakarta Eric Rossi mengaku telah melakukan kerjasama dengan Pemerintah Kota Yogyakarta untuk membangun sistem duckting.

“Rencananya akan dimulai tahun 2020, dimulai dari Jalan Jenderal Sudirman hingga tugu sehingga tidak ada lagi kabel listrik udara di wilayah itu,” terangnya.

Dikatakan, proses penanaman kabel listrik sebenarnya sudah dimulai sejak dua tahun yang lalu yakni di kawasan tugu pal putih hingga kawasan titik nol kilometer.

Pihaknya memastikan bahwa tidak hanya kabel listrik saja yang nantinya akan ditanam namun sekaligus kabel telepon dan fiber optik. “Kedepan kami berharap semua kabel di wilayah kota bisa ditanam dengan sisem duckting sehingga akan jauh lebih rapi,” imbuhnya.

Menurutnya sistem duckting ini yang terbaik untuk menghindari kemungkinan terjadinya ganguan yang akibatnya bisa mempengaruhi proses pasokan listrik , seperti ganguan pohon tumbang. (Aufa/Harsacitta)