Wawali : Musrenbang harus bisa menjawab permasalahan di kelurahan

Kelurahan Ngampilan menggelar Musyawarah Rencana Pembangunan Kelurahan Ngampilan di hotel Cordela Kartika Dewi Yogyakarta. Dalam kesempatan tersebut lurah Ngampilan, Agus Jaka Haryana menjelaskan bahwa Musrenbang Kelurahan Ngampilan diikuti oleh segenap pemangku kepentingan di Keluarahan Ngampilan, seperti RT, RW, RK, LPMK, BKM, PKK, Karang Taruna dan organsiasi di tingkat kelurahan lainnya.

“Di Ngampilan angka kemiskinan mengalami penurunan dari 286 menjadi 258. Dalam perencanaan tahun 2021 kami akan membangun konsep mewujudkan kelurahan Ngampilan sebagai tujuan pariwisata melalui sinergi antar kampung dengan wisata bakpia sebagai obyek unggulan untuk mewujudkan kelurahan yang perekonomian warganya maju, mampu, sejahtera, sehat dan beriman (Gapurahati)” jelasnya, Jumat malam, (24/1/2020)

Dalam kesempatan tersebut hadir perwakilan dari DPRD Kota Yogyakarta, Emmanuel Adi Prasetyo, Ia menuturkan guna mendukung Ngampilan sebagai destinasi wisata maka perlu dikembangkan kerajinan seperti eco print, jumputan dan aneka kuliner yang menguatkan patuk dengan icon bakpianya.

Sementara itu, Wakil Walikota Yogyakarta, Heroe Poerwadi menjelaskan bahwa di tahun 2021 tema kegiatan pembangunan Kota Yogyakarta adalah peningkatan infrastruktur dan sistem perekonomian berbasis pariwisata guna peningkatan kesejahteraan masyarakat.

“Pembangunan infrastruktur yang akan dibangun di Kelurahan Ngampilan hendaknya mengacu pada aspek pariwisata dan ekonomi yang mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Oleh karena itu harus focus pada sasaran bukan lagi model bagito (membagi rata anggaran)” ungkapnya.

Lebih lanjut, Ia berujar bahwa dana yang digunakan hendaknya mampu menyelesaikan masalah baik fisik maupun sosial di masyarakat.

“Apabila kedua permasalahan tersebut sudah diselesaikan maka kita lanjutkan dengan program berikutnya. Program harus disusun secara terukur dan berkelanjutan agar bisa dilakukan evaluasi pada setiap tahapan pembangunan dan terjaga keberlangsungannya” jelasnya.

Wawali berharap melalui musrenbang tersebut mampu mewujudkan apa yang menjadi keinginan bersama dalam mewujudkan Kota Yogyakarta sebagai Kota Jasa Pariwisata yang mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mengurangi angka kemiskinan. (ant)