UPT Logam Kota Yogyakarta yang berada di bawah naungan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Yogyakarta, bekerjasama dengan PT. Yogya Presisi Tehnikatama Industri saat ini tengah memproduksi 3.350 part lampu yang targetnya akan selesai pada tanggal 20 Februari 2020 mendatang. Produk ini akan disuplai kepada Panasonic serta dipasarkan di Negara Jepang.

Kepala UPT Logam Kota Yogyakarta, Nafi'ul Minan menyampaikan proses pembuatan part lampu sendiri sepenuhnya dikerjakan di UPT Logam Kota Yogyakarta dengan menggunakan mesin injeksi aluminum sebagai proses utama untuk kemudian dilakukan proses permesinan lanjutan

“Tentunya dalam proses pembuatan part lampu ini sangat dibutuhkan ketelitian dan kerapian yang sangat mendetail, apalagi nantinya akan di ekspor ke Jepang sebagai produk aksesoris,” katanya ketika ditemui pada Senin (3/2) pagi

Lebih lanjut, Nafi’ul menuturkan, mesin yang saat ini dimanfaatkan oleh UPT logam masih cukup baru dan bukan hal yang umum ada pada Industri Kecil Menengah (IKM) di Yogyakarta sehingga diperlukan pengenalan lebih lanjut kepada IKM yang ada

“Harapannya mereka dapat mempergunakan layanan kami untuk kebutuhan mereka, permasalahannya karena ini mesin yang masih baru buat kami, kami juga masih belajar, dan Alhamdulillah dalam proses belajar kami, kami diberi kesempatan untuk berkerjasama dengan industri-industri besar untuk bisa mensuplai," jelasnya.

Lebih lanjut, Nafi’ul berharap, keberadaan UPT Logam dapat mendorong IKM untuk mampu berkreasi dalam pembuatan produk-produk logam lainnya. Selanjutnya, IKM binaan UPT Logam akan memproduksi cake pan (cetakan kue) dan blok mesin untuk sepeda motor roda tiga yang nantinya akan diproduksi di Semarang.

“Jadi ada beberapa proyek yang sedang dikerjakan, semuanya sudah hampir final. Namun ada permasalahan pada pemasaran. Permasalahan ini segera kami selesaikan, sebelum kami produksi secara massal," sambungnya. (Vingky Kurnia)