Penjurian Kebun Jahe Merah dan TOGA di Kelurahan Keparakan

Bertempat di aula Kelurahan Keparakan, Kamis tanggal 19 November 2020 dilaksanakan kegiatan penjurian kebun jahe merah dan TOGA TP PKK Keparakan dari tim herbal jahe merah dan TP PKK DIY. Kegiatan ini bertujuan untuk mengevaluasi pengembangan pembudidayaan jehe merah yang ditanam di halaman Kantor Kelurahan Keparakan. Dari 2,5 kg bibit jahe merah yang diperbantukan dan kemudian ditanam dalam 51 polybag, saat ini telah berkembang menjadi 130 polybag jehe merah dan juga sudah ditanam sebagai pengembangan sebanyak 43 jenis tanaman TOGA dengan nama sekaligus fungsi dari masing-masing tanaman telah terpampang dalam informasi yang tertera dalam masing-masing polybag.

Penataan kebun dimulai dari bulan Maret 2020. Dilaksanakan penanaman jahe dan TOGA oleh ibu-ibu Pokja III TP PKK Kelurahan Keparakan. Bantuan dari pihak penyelenggara berupa pupuk, bibit jahe, polybag telah termanfaatkan dan sampai dengan saat ini telah mendapat dukungan dari Dinas Lingkungan Hidup Kota Yogyakarta untuk bantuan kompos dengan pendamping dari Dinas Pertanian Dan Pangan Kota Yogyakarta dan Bapak Yudi, petani penggerak di Kelurahan Keparakan.

Tim juri, Ibu Asiantini dari TP PKK DIY menyampaikan bahwa TOGA bisa berperan dalam membangun kesehatan tubuh dan sebagai sarana pertolongan pertama pereda sakit. Disampaikan pengalaman pribadi keluarga beliau dalam pemanfaatan dadap srep dan empu kunyit mampu meredakan sakit yang saat itu terjadi di malam hari dengan kondisi yang minim fasilitas dan ketersediaan tenaga medis yang terbatas saat itu.

Ibu Wiwin dari Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan DIY menambahkan bahwa jahe merah dapat dipanen dalam kisaran waktu 10 -12 bulan. Panen yang hanya 1 kali dalam 1 tahun disiasati dengan pengaturan blok tanam sehingga waktu panen bisa disesuaikan dan ketersediaan bibit selalu terjaga. Hal tersebut mendukung rencana TP PKK Kelurahan Keparakan untuk bisa menyediakan bibit jahe merah agar bisa ditanam di luar lingkungan Kelurahan Keparakan dan lingkungan masyarakat yang lebih luas.