Serahkan Bantuan Benih Cabai, Polbangtan Siap Dampingi Petani Kota

 

Umbulharjo - Pemerintah Kota Yogyakarta menerima bantuan sekitar 2130 benih  tanaman cabai dari Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Yogyakarta Magelang, Kementerian Pertanian. Penyerahan dilakukan secara simbolis oleh Direktur Polbangtan Yogyakarta Magelang Bambang Sudarmanto kepada Ketua TP PKK Kota Yogyakarta Atik Wulandari di Teaching Factory Celeban, Polbangtan Yogyakarta Magelang, Kamis (15/2).

 

Bantuan tanaman cabai ini diberikan kepada TP PKK Kota Yogyakarta, PKK RT 24 Sapen, RT52 RW12 Purbayan,RT 94 Rejowinangun, RT 27 Celeban Tahunan, RT 7 RW 2 Tahunan, KWT Flamboyan Jogonegaran, Kelompok Tani Tegal Hijau Lestari Warungboto dan RW 2 Kampung Sanggrahan.

 

Atik Wulandari merasa bersyukur dengan bantuan benih cabai ini. Pihaknya bersama dengan masyarakat akan berkomitmen memanfaatkan bantuan bibit tanaman cabai ini dengan baik. 

 

“Harapannya kerjasama ini selalu bisa terjalin, continue tidak hanya terjalin satu kali ini saja, terus berlanjut. Selain itu masyarakat bisa memanfaatkan ini sebagai edukasi penanaman cabai di wilayah masing-masing sehingga nantinya akan menjadi mandiri atau swadaya untuk hasil tanamnya,” ungkapnya.

 

Mencoba inovasi teknologi pertanian Polbangtan Yogyakarta Magelang

 

Penjabat Wali Kota Yogyakarta Singgih Raharjo yang turut mendampingi pada penyerahan bibit cabai mengatakan menanam cabai merupakan sebuah tantangan tersendiri mengingat lahan pertanian di Kota Yogyakarta sangat minim . Namun pihaknya optimis, bantuan ini akan dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat terlebih cabai merupakan komoditas bahan pangan yang sangat strategis dan sering kali menjadi penyebab inflasi.

 

“Tanam cabai tidak harus di lahan luas. Polbangtan Yogyakarta Magelang ini punya teknologinya, punya inovasinya. Bisa ditanam di polybag, juga bisa dioptimalkan dengan pemanfaatan teknologi. Hebat sekali saya lihat, dapat dikendalikan dari jarak jauh menggunakan handphone. Kita juga punya program Lorong Sayur, jadi tidak ada alasan bapak ibu tidak bisa bertani,” ucap Singgih.

 

Pada kesempatan ini, Singgih melihat instalasi smart farming milik Polbangtan Yogyakarta Magelang. Oleh karena itu, pihaknya berharap warga Kota Yogyakarta dapat didampingi untuk menerapkan inovasi teknologi tersebut.

 

“Ini merupakan kegiatan gayung  bersambut, saya juga berharap Polbangtan Yogyakarta Magelang bisa memberikan supply terhadap kebutuhan cabai di Kota Yogyakarta,” tambahnya.

 

Berkeliling di lahan pertanian Polbangtan Yogyakarta Magelang

 

Bambang Sudarmanto mengungkapkan tujuan dilaksanakannya pembagian bibit cabai utamanya untuk membantu menjaga ketahanan pangan keluarga dan jika dikembangkan dengan baik dapat membantu perekonomian keluarga.

 

“Cukup 2 atau 3 polybag saja sudah mencukupi untuk kebutuhan keluarga. Jenis cabai rawit ini juga umurnya relatif panjang, mampu berproduksi kurang lebih selama 7 bulan, bahkan di kebun kami ini mencapai 8 bulan dan sudah sekitar 50 kali panen. Tergantung perawatnnya,” tutur Bambang.

 

Bambang juga menegaskan bahwa pembagian bibit ini juga nantinya akan ditindaklanjuti dengan pendampingan agar dampaknya benar-benar optimal.

 

“Bukan hanya sekedar bagi-bagi bibit, namun jika diminta untuk melakukan kami siap. Ada 600 mahasiswa kami yang siap untuk diterjunkan jika bapak ibu sekalian perlu pendampingan. Kami berharap upaya ini benar-benar berdampak positif,” tegasnya. (Chi)