Pemuda Jogja Mencari Bakat, Wawali: Jogja Gudangnya Orang Kreatif

Kali pertama Pemerintah Kota Yogyakarta melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) menggelar ajang adu bakat seni musik bertajuk “Pemuda Jogja Mencari Bakat”. Acara tersebut merupakan rangkaian dari acara peringatan Sumpah Pemuda ke-89.

Ajang yang juga digelar sebagai kampanye Seni Pemuda dan Apresiasi Seni tersebut mendapat respon positif dari Wakil Wali Kota Yogyakarta Heroe poerwadi.

“Ajang ini untuk mengukur kreatifitas pemuda Yogyakarta sekaligus untuk meningkatkan potensi seni yang mereka miliki,” ucapnya saat membuka acara tersebut di Grha Pandawa, juma’at (3/11).

Didepan para pemuda Jogja Heroe mengajak untuk terus mendorong Yogyakarta sebagai magnet kreatifitas. Ia pun menegaskan bahwa Yogyakarta tidak akan pernah kekurangan orang kreatif.

“Yogyakarta istimewa bukan karena daerahnya saja, namun juga orang-orangnya yang memiliki kreatifitas dan jiwa seni yang tinggi,” tandasnya.

Heroe Berharap ajang bisa memicu semangat pemuda Yogyakarta untuk terus berkarya untuk bangsa. “Marilah kita harumkan Kota ini dengan berkarya seni,” ajak Heroe.

Kasi Pemberdayaan dan Pengembangan Kepemudaan Dispora Kota Yogyakarta Husni Eko Prabowo mengatakan, acara khusus musik ini terbuka untuk umum, berusia 16-30 tahun terdiri dari penyanyi solo dan group yang maksimal beranggotakan enam orang.

Namun, ia menambahkan, peserta ajang musik ini dibatasi hanya untuk 50 pendaftar pertama saja. Peserta tidak harus dari Kota Yogyakarta namun juga terbuka untuk pemuda daerah lain.

“Juara pertama mendapatkan uang pembinaan Rp.10 juta, kedua Rp.7,5 juta, ketiga Rp.5 juta. Harapan I Rp.4 juta, harapan II Rp. 3 juta, harapan III Rp.2 juta,” urainya.

Ia menjelaskan, kegiatan ini merupakan wujud pembinaan kepemudaan yang dilakukan oleh Dispora Kota Yogyakarta selama ini. (Tam)