Jumat siang (22/9), sepanjang Jalan Gajah Mada, lebih tepatnya, sebelah selatan Hotel Jambu Luwuk, dipenuhi tenda-tenda yang berjejer di sisi barat dan timur jalan. Sejumlah 90 stand yang disediakan panitia ludes ditempati jajanan kuliner dan kerajian Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang ditawarkan.

Ada pula stand instansi pemerintah, seperti Puskesmas dan Kantor Urusan Agama (KUA) yang memberikan konsultasi langsung; stand belajar membatik secara gratis; instansi sekolah dengan wakil SMP Muhammadiyah 4 yang memamerkan seni kaligrafi, TK ABA Baitul Ikhsan, TK RK Purwokinanti, serta KB & TK AL Husna yang menyajikan hasil karya anak-anak didik; stand Paguyuban Bank Sampah Gunungketur yang memamerkan hasil daur ulang sampah cantik nan bermanfaat; stand Pareanom; serta BKM Purworaharjo.

Dalam laporannya, Ketua Panitia, Suprapto Ameng, menuturkan bahwa Pakualaman Expo diadakan dalam rangka memeriahkan HUT Kota Jogja yang ke-261, dan digelar selama 2 hari, yakni 22-23 September 2017, di sepanjang Jalan Gajah Mada.

Kegiatan ini merupakan ajang pertama kalinya di Pakualaman serta merupakan hasil dari Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tahun 2016 dengan biaya kurang lebih Rp14 juta.

“Semoga acara yang sangat dinanti-nantikan pelaku UMKM ini berlanjut setiap tahun dan bisa menjadi agenda rutin tahunan di Pakulaman,” ujar Ameng.

Ia berharap, acara selama dua hari tersebut berjalan dengan baik serta dapat mengembangkan UMKM Pakualaman, hingga dikenal masyarakat luas.

Sekretaris Camat Pakualaman, Avo Dito Hendra, menambahkan, dengan adanya Pakualaman Expo akan memberikan manfaat bagi masyarakat Kecamatan Pakualaman, khususnya pelaku usaha dan para siswa, untuk meningkatkan kemandirian dalam penggalian potensi ekonomi, sosial, dan budaya.

“Di samping itu, Pakualaman Expo dapat memacu produk atau hasil karya menjadi produk yang unggul dengan tujuan utamanya, menjadikan masyarakat yang mandiri dan kreatif. Selamat dan Sukses untuk Pakualaman Expo,” ungkap Avo.

Pakualaman Expo dibuka secara resmi dengan pemukulan gong oleh Sekcam Pakualaman didampingi Kapolsek, Danramil, serta Kepala Puskesmas Pakualaman. (Hardiana Pratiwi/Kecamatan Pakualaman)