Semarakkan HUT Kota Yogyakarta ke-261, Tegalrejo Sediakan Lima Panggung Kesenian

Sebanyak lima buah panggung kesenian turut memeriahkan perayaan HUT Kota Yogyakarta di Kecamatan Tegalrejo pada hari Jum’at (15/90) malam. Kelima panggung yang dibangun di Lapangan Karangwaru tersebut diisi oleh penampilan dari 61 kelompok kesenian dari empat kelurahan yang ada di wilayah Kecamatan Tegalrejo. Walikota Yogyakarta, Haryadi Suyuti mengapresasi kemeriahan tersebut. Menurut Walikota, hal tersebut menunjukkan guyub rukun yang terbangun di Kecamatan Tegalrejo.

“Sangat luar biasa, seluruh warga tumpah ruah. Ini merupakan bukti kerjasama yang terbangun baik antara camat, muspika, seluruh lurah, dan masyarakat. Jajaran pemerintah Kecamatan Tegalrejo mampu mengajak partisipasi masyarakat, ini artinya tingkat kepercayaan masyarakat dengan Camat, Muspika, dan Lurah di Tegalrejo sangat tinggi” Tutur Walikota.

Lebih lanjut Walikota berharap tradisi kegembiraan selalu hadir di Kota Yogyakarta, karena kegembiraan akan menghadirkan semangat dalam membangun Kota Yogyakarta.

Pokoke neng Jogja onone mung seneng, kegembiraan bersama untuk semangat bersama membangun Yogyakarta untuk mencapai tujuan pembangunan yaitu mensejahterakan masyarakat, untuk bagaimana membuat masyarakat sejahtera lahir dan batin” Imbuh Walikota.

Sementara, diungkapkan oleh Ketua Panitia HUT Kota Yogyakarta di Kecamatan Tegalrejo, Arfandi Ibrahim, Peraayan ini mengambil bentuk pesta rakyat karena seluruh masyarakat turut berperan aktif dalam pelaksanaan acara tersebut, baik dari tahap perencanaan, hingga pelaksanaan.

“Terdapat 95 UMKM di Tegalrejo yang turut ambil bagian dalam bazaar malam ini, juga 61 kelompok seni dari masing-masing kelurahan yang mengisi panggung malam ini. Perayaan HUT Kota Yogyakarta di Kecamatan Tegalrejo sendiri dilaksanakan mulai hari Jum’at (15/9) pagi melalui pentas seni PAUD, dilanjutkan dengan bazaar dan pentas seni malam ini, dan besok Sabtu (16/9) siang akan diselenggarakan kirab budaya dan karnaval yang mengambil tema wayang Bisma” Kata Arfiandi.

Acara malam pentas seni dan bazaar yang bertajuk Tegalrejo Membahana ini sendiri berlangsung dengan meriah, acara dibuka dengan dibunyikannya meriam bambu (long bumbung) oleh Walikota. Dalam lima panggung yang tersedia, berbagai kesenian mulai dari yang tradisional seperti wayang wong, kesenian religi seperti hadrah, hingga kesenian kontemporer seperti band dan hip-hop turut memeriahkan acara malam itu. Dalam satu kesmpatan, Walikota juga turut menyumbang suaranya menyanyikan lagu dari Koes Plus (ams)