Walikota Yogyakarta, Haryadi Suyuti mengajak masyarakat kota Yogya untuk menjaga dan memelihara lingkungan. Hal itu diungkapkannya pada peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia tingkat Kota Yogya tahun 2017 yang diselenggarakan di embung langensari, Kelurahan Klitren, Kecamatan Gondokusuman Yogyakarta, Selasa (25/7).

Menurutnya hal tersebut penting dilakukan untuk memberi pengertian kepada masyarakat pentingnya mengelola, memelihara, dan melestarikan alam. Pemanfaatan alam juga harus proporsional.

Ia mengungkapkan peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia ini menjadi momentum bersejarah untuk merefleksi kembali peran masyarakar sebagai insan manusia dalam memberikan kontribusi nyata bagi keberlangsungan hubungan yang harmonis dengan alam sekitar.

"Tentu kita ingin menghadirkan momentum ini sebagai semangat menggerakan masyarakat supaya mencintai lingkungan. Sebab masyarakat harus bersatu dengan lingkungan" katanya dilokasi.

Ia menegaskan jika Pemerintah Kota (Pemkot) Yogya terus melakukan berbagai upaya untuk terus menjaga dan melestarikan lingkungan di Kota Yogya. “Antara lain menjaga siklus air, mengendalikan pencemaran udara, pemanfaatan panas bumi, serta menikmati keindahan alam untuk obyek wisata” tandasnya.

Ia berharap masyarakat Kota Yogyakarta bisa menjadi bagian dari masyarakat global yang memiliki kepedulian yang tinggi dalam menjaga hubungan yang harmonis dengan alam.

“Saya harap komponen masyarakat Kota Yogyakarta, baik pemerintah, pelajar, masyarakat dan dunia usaha memiliki andil dalam memberikan perlindungan bagi terciptanya Jogja hijau dan sehat yang sejalan tema kegiatan pada hari ini” ujarnya

Sementara itu Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Yogya, Suyana mengatakan jika peringatan Hari Lingkungan Hidup 2017 ini diisi oleh beberapa rangkaian acara. Beberapa lomba, pameran, bahkan pemeriksaan kualitas air sumur juga disediakan

"Pada acara ini kami juga menggelar lomba gambar dan lomba insinyur cilik, insinyur cilik adalah mengkreasi daur ulang sampah, ada juga pameran tanaman hidroponik, serta komunitas satwa," katanya.

Pada kesempatan tersebut, DLH Kota Yogya juga melakukan peluncuran website terbarunya. Website ini berisi mengenai informasi lingkungan dan kualitas air sungai di Yogyakarta, jadi masyarakat bisa mendapat informasi secara update," pungkasnya. (Han)