Kecamatan Tegalrejo Bersiap Sambut Tim Juri Adipura 2017

Selama empat tahun terakhir, Kota Yogyakarta gagal meraih Adipura Kencana, sebuah penghargaan tertinggi kebersihan lingkungan hidup tingkat nasional. Hal ini mendorong Pemerintah Kota Yogyakarta untuk menggerakkan semua elemen masyarakat guna mewujudkan impian meraih Adipura tahun ini.

Tak tercuali di Kecamatan Tegalrejo. Pada Jumat (7/4) dilakukan kerja bakti membersihkan jalan di dua titik penilaian Adipura di Kecamatan Tegalrejo, yaitu Jalan HOS Cokroaminoto dan Jalan Bener.

Masyarakat tampak bahu-membahu membersihkan dua ruas jalan itu, mulai dari pegawai se-Kecamatan Tegalrejo, anggota Koramil 02 Tegalrejo, anggota Polsek Tegalrejo, pegawai Puskesmas Tegalrejo, anggota Linmas, dan masyarakat di sekitar ruas jalan.

Sebelumnya, di kantor Kecamatan Tegalrejo dilakukan apel bersama sekaligus pembagian tim. Ada dua tim besar yang bertugas melakukan kerja bakti. Tim pertama bertugas di sepanjang Jalan HOS Cokroaminoto dan tim kedua bekerja di Jalan Bener.

Menurut Camat Tegalrejo, Sutini Sri Lestari, pihaknya kerap melakukan kegiatan kerja bakti seperti ini setiap Hari Jumat.

“Tidak hanya ada saat penilaian Adipura saja, tetapi rutin sebagai bagian dari sinergi dengan masyarakat. Kami pernah melakukan kerja bakti membersihkan makam Utara Laya, pernah pula membersihkan Sungai Buntung dan Winongo. Kami juga pernah melakukan kerja bakti di seputar kantor Kelurahan Kricak dan Titik Nol Kilometer Karangwaru Riverside (KWS) menjelang tinjauan lokasi Lomba Pokdarwis Tingkat DIY,” terang Sutini.

Ketua RT 12 Kelurahan Bener Suhardjono menambahkan, “Sangat disayangkan jika Pemerintah Kota Yogyakarta kembali gagal meraih Adipura. Tujuh tahun meraih Adipura dan empat tahun kemudian selalu gagal. Mudah-mudahan tahun ini tidak lagi gagal,” kata Suhardjono yang juga mantan Danramil Tegalrejo.

Ia meminta seluruh masyarakat dan instansi di wilayah Kota Yogyakarta saling mendukung agar Yogyakarta bisa meraih Adipura, seperti yang dilakukan oleh Kecamatan Tegalrejo dengan melibatkan Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkompinca). (Kurniawan Sapta Margana/Kecamatan Tegalrejo)