Sidak P4GN Tak Temukan Narkoba Di Tas Siswa

Inspeksi Mendadak (sidak) yang dilaksanakan oleh forum Pencegahan terhadap Penyelahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) terhadap pelajar di Kota Yogyakarta pada hari Jum’at, (20/11) pagi tidak menemukan adanya indikasi penyalahgunaan narkoba di kalangan pelajar Kota Yogyakarta. Sidak yang dilakukan di beberapa titik dari wilayah Baciro hingga Jetis yang sering digunakan oleh pelajar untuk nongkrong ini dilatarbelakangi keresahan warga masyarakat Kota Yogyakarta akan semakin merebaknya peredaran Narkoba di kalangan pelajar di Kota Yogyakarta.

“Kami menyisir tempat-tempat yang sering digunakan thethek oleh pelajar, seperti angkringan, warung, atau pinggir jalan. Dari beberapa titik tersebut tidak ditemui satu pun pelajar yang menyimpan narkoba di tasnya atau sedang menggunakan narkoba” Demikian dijelaskan oleh Husni Eko Prabowo, Kepala Seksi Pembinaan Pemuda Kantor Kesatuan Bangsa Kota Yogyakarta sekaligus koordinator sidak ini.

Ditambahkan oleh Husni, titik-titik yang sering digunakan nongkrong tersebut memang patut diwaspadai sebagai tempat peredaran narkoba di kalangan pelajar, minimnya pengawasan dari sekolah maupun keluarga menjadikan tempat nongkrong sebagai sasaran empuk bagi peredaran maupun penyelahgunaan narkoba.

Sementara itu, dijelaskan oleh Wuri Astuti, Ketua Pokja I TP-PKK Kota Yogyakarta yang juga tergabung dalam forum P4GN, sidak ini lebih dimaksudkan sebagai tindakan preventif terhadap peredaran narkoba di kalangan pelajar  “Kegiatan ini tidak dimaksudkan untuk mentertibkan para pelajar, namun untuk melakukan pendekatan persuasif  dengan menggunakan hati. Sehingga mereka bisa terhindar dari penyalahgunaan narkoba” Jelasnya.

Meskipun tidak ditemukan penyalahgunaan narkoba, namun dalam sidak ini ditemukan beberapa pelajar yang nongkrong di luar sekolah ketika jam pelajaran berlangsung. Pelajar yang diduga membolos tersebut tidak ditindak secara langsung, namun hanya didata untuk kemudian akan dilakukan koordinasi antara Dinas Pendidikan dan sekolah yang bersangkutan untuk membina mereka “Fokus kami kali ini memang spesifik untuk mencegah peredaran dan penyalahgunaan Narkoba di kalangan pelajar, jadi ketika ditemukan pelajar yang membolos, kami hanya melakukan pendataan, bukan menindak” Tutur Husni.

Selain sidak, program lainnya yang akan dilaksanakan oleh oleh forum yang terdiri dari unsur pemerintah kota Yogyakarta, kepolisian, dan berbagai elemen masyarakat ini adalah kampanye simpatik mengenai bahaya narkoba. Rencananya, pekan depan, P4GN akan mengajak pelajar di Kota Yogyakarta untuk membagi-bagi stiker antinarkoba di berbagai ruas jalan di Yogyakarta. (ams)