PKK Kota Padang Panjang Studi Komparasi Perihal Posyandu dan UP2K di Balaikota

Pemerintah Kota Yogyakarta, pada hari Senin (14/9) menerima kunjungan kerja dari Tim Penggerak PKK Kota Padang Panjang, Sumatera Barat. Rombongan yang berjumlah 50 orang tersebut dipimpin oleh Staf Ahli Bidang Pemerintahan Walikota Padang Panjang Sony Budaya Putra dan Ketua Tim Penggerak PKK Kota Padang Panjang Ny. Maria Feronika Hendri Arnis.

Para peserta kunjungan kerja disambut oleh Asisten Sekretaris Daerah Bidang Pemerintahan Achmad Fadli di Ruang Bima, kompleks Balaikota Yogyakarta. Dalam kesempatan ini, hadir Ketua Tim Penggerak PKK Kota Yogyakarta Hj. Tri Kirana Muslidatun S,Psi.

Sony Budaya Putra dalam sambutannya mengatakan bahwa kunjungan kali ini dimaksudkan untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman tentang kegiatan dan program-program PKK Kota Yogyakarta.

“Tim Penggerak PKK Kota Jogja adalah salah satu yang terbaik di tingkat nasional, untuk itulah kami ingin melakukan study komparasi ke TP PKK Kota Jogja, khususnya mengenai Posyandu dan Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga (UP2K)“ ujarnya.

Selepas itu, disampaikan sambutan oleh Achmad Fadli. Ia mengungkapkan bahwa apresiasi yang tinggi harus diberikan kepada Ibu-Ibu PKK.

“Ibu-Ibu PKK merupakan relawan dan mengabdi ke masyarakat tanpa digaji, untuk itulah mereka ini pantas untuk mendapatkan rewards,” pungkasnya.

Ia menambahkan, kunjungan kerja ini selain dapat mempererat tali silaturrahim juga diharapkan nantinya Pemkot Jogja dapat melakukan kunjungan balasan ke Pemkot Padang Panjang, sehingga hubungan yang telah terjalin selama ini menjadi semakin harmonis.

Setelah itu, Hj. Tri Kirana Muslidatun menyampaikan presentasinya perihal program-program unggulan yang telah dibuat oleh TP PKK Kota Jogja.

“Program-program unggulan TP PKK Kota Jogja antara lain: 1) Revitalisasi Posyandu, tujuannya adalah turut membantu mengatasi permasalahan Posyandu dengan tertib administrasi dan mengembalikan peran Posyandu sebagai pelayanan dasar paripurna bagi mayarakat. 2) Pendampingan Lansia, tujuannya memberikan semangat/motivasi kepada lansia untuk senantiasa beraktivitas/berkegiatan agar tercipta lansia yang sehat dan mandiri. 3) Kos Crisis Center, hasil akhirnya untuk menciptakan komunikasi yang efektif dan harmonis antara anak kos, pelajar/mahasiswa, pemilik pondokan, kader PKK di Kota Yogyakarta. 4) Paud dan Rintisan Paud Inklusi, tujuannya memberikan pengertian kepada orang tua dan masyarakat akan pentingnya pendidikan bagi anak pada usia dini sebagai dasar pembentukan perilaku anak untuk masa selanjutnya. 5) Pengolahan Sampah & Monitoring Bank Sampah, tujuannya menanamkan perilaku masyarakat bahwa sampah adalah tanggungjawab bersama serta memanfaatkan sampah menjadi sumber pendapatan tambahan. 6) Perintisan Kampung Hijau, tujuannya menciptakan kampung hijau, sehat dan layak huni di Kota Yogyakarta,” tuturnya panjang lebar.

Di penghujung acara, diadakan pertukaran cinderamata antara Pemerintah Kota Yogyakarta dengan Tim Penggerak PKK Kota Padang Panjang, setelah itu rombongan melakukan dialog kemudian melanjutkan kunjungan lapangan ke Posyandu dan UP2K Kelurahan Gondokusuman. (cok)