WAKIL WALIKOTA BUKA LOMBA KOOR PADUAN SUARA HARGANAS

Lomba koor paduan suara dalam rangka hari keluarga nasional yang jatuh tanggal 29 juni mendatang ini mempunyai makna yang sangat berharga sebagai suatu forum untuk merekatkan persaudaraan sesama warga Kota Yogyakarta, kaligus memotivasi mensukseskan program keluarga berkualitas. Hal ini dikatakan Wakil Walikota Yogyakarta Drs. Haryadi Suyuti dalam acara Lomba Koor Paduan Suara Dalamrangka Hari Keluarga Nasional, di Rumah Dinas Walikota Yogyakarta, Rabu (19/05).


Dalam kesempatan tersebut Wakil Walikota mengutip kata kata bijak, Harta yang paling berharga yang dimiliki seseorang dalam hidup adalah keluarga. Makna dan nilai sebuah Keluarga merupakan kewajiban setiap individu untuk mengupayakan terciptanya keluarga berkualitas.”Kita ketahui bersama keluarga yang bahagia dan sejahtera adalah keluarga yang kecukupan pangan, sandang, papan, kesehatan, pendidikan yang memadai bagi seluruh anggota keluarga,” katanya.


Dikatakan, keluarga merupakan pintu pertama dan utama dalam mempersiapkan Sumber Daya Manusia untuk membangun terwujudnya sebuah tata kehidupan masyarakat dan negara yang harmonis, adil dan sejahtera, mengingat terbentuknya banyak keluarga-keluarga yang sejahtera lahir dan batin merupakan modal dasar sekaligus tujuan akhir dari pembangunan.


Sementara itu dalam laporanya Kepala Kantor Keluarga Berencana Kota Yogyakarta, Dra. Lucy Irawati mengatakan, kegiatan koor paduan suara digelar, dengan tujuan untuk menggaungkan kembali program keluarga berencana yang akhir-akhir ini mengendur, oleh karenanya dengan kegiatan ini diharapkan mampu membangkitkan kembali program Keluarga Berencana. Ditambahkan Lucy, kegiatan ini mendapat apresiasi masyarakat sangat luar
biasa, terbukti dari beberapa kecamatan yang mengirimkan kelompok paduan suara lebih dari satu kelimpok. “ Kami sedianya hanya menaargetkan 14 Kecamatan yang mengikuti even ini, akan tetapi lebih dari yang ditentukan. Sejumlah 20 kelompok siap bertanding,” katanya. Semua kelompok paduan suara wajib menampilkan mars Keluarga berencana, dan KB mu KB kita, serta tiga lagu pilihan, diantaranya, Cublak-cublak suweng, gundul-gundul Pacul, dan Jangkrik Genggong. “Kami berharap dengan paduan suara ini dapat mengajak semua warga masyarakat untuk berpartisipasi dalam Program Keluarga Berencana, sehingga program tersebut dapat berkibar seperti tahun-tahun sebelumnya,” tandas Lucy.


Setelah melalui seleksi yang sangat ketat didepan tiga juri, tampil sebagai juara pertama Prima Vista Kusuma dari Kecamatan Mergangsan. Kecamatan Umbulharjo meraih juara II yang mewakili kelompok paduan suara Umbul Suara. Puspita Arum dari Kecamatan Kotagede menduduki juara ketiga. Juara harapan satu dari Kecamatan Kraton, menampilkan Lintang manohara. Menempati juara harapan dua, diraih Kecamatan Ngampilan dengan kelompok Koor paduan suara Gita Suara. Dari masing-masing juara mendapatkan Tropi serta uang pembinaan.