DIGAGAS WALIKOTA : KUNJUNGAN KE ANJUNGAN DAERAH  JADI EKSTRA KURIKULER

Walikota Yogyakarta, H Herry Zudianto menggagas satu ide yakni akan membuat satu ekstrakurikuler bagi pelajar SD dan SMP di Yogyakarta untuk mengunjugi anjungan daerah pada asrama-asrama mahasiswa yang telah diresmikan pada peringatan Sumpah Pemuda yang lalu, gagasan ini disampaikan H Herry Zudianto saat mengunjugi Asrama Mahasiswa Kalimantan Timur, Asrama Mahasiswa Jawa Barat dan Asrama Mahasiswa Kalimantan Barat, Jumat (4/12)

“Setelah Anjungan Daerah di Asrama Mahasiswa ini tertata dalam setahun ini, nantinya Anak-anak SD dan sebagainya akan saya ajak keliling ke berbagai asrama sebagai satu ekstrakurikuler pendidikan di sekolah, berjumpa dengan kakak-kakaknya dari daerah lain untuk menerangkan segala aspek dari daerahnya tersebut untuk dipelajari oleh pelajar Jogja.” kata Herry Zudianto.

Gagasan ini dikemukakan, agar sejak kecil anak-anak Yogyakarta mengenal kebhinekaan yang ada di Indonesia dari anjungan-anjungan daerah tersebut, sehingga pancaran wawasan kebangsaan, pengenalan pluralitas dan mutikuluralisme bisa terbina sejak kecil pula.

“Lewat anjungan ini, diharapkan anak-anak bisa mengenal kebhinnekaan di Indonesia sejak kecil, untuk mengenal budaya daerah lain, anak-anak jogja tidak harus berkunjung langsung ke daerah tertentu, tinggal mengunjungi suatu anjungan daerah di Asrama mahasiswa di Yogyakarta, diibaratkan anjungan-anjungan ini seperti taman mini, namun taman mini yang anjungannya tersebar di berbagai tempat” Kata Herry Zudianto.

Herry Zudianto menilai, keberadaan Asrama Mahasiswa yang banyak terdapat di Kota Yogyakarta hendaknya tidak hanya menjadi tempat tinggal bagi mahasiswa dari daerah tersebut, namun hendaknya bisa diangkat menjadi etalase daerah masing-masing dengan menampilkan dan memperkenalkan segala potensinya, baik seni budaya, geografi dan ekonominya.

Kehadiran Asrama ini juga bisa menjadi suatu tali untuk menjembatani silaturamhi dengan anak-anak di Jogja untuk mengenal saudara-saudara dari seluruh tanah air dan sebagai wahana yang menyenangkan untuk mempelajari suatu daerah bagi anak-anak Jogja.