BKM Panembahan dapat Dana PNPM-MP

Kelurahan Panembahan telah mendapat alokasi anggaran bantuan langsung mandiri (BLM) tahun 2009 yang didasarkan pada kategorisasi keluarga miskin. Untuk itu, bertempat di Balai RK Langenastran Yogyakarta, pada Rabu sore (18/11) berlangsung pencairan dana PNPM Mandiri Perkotaan tahap pertama untuk Kel Panembahan, Kec Kraton, Yogyakarta, yang dilakukan BKM “Panembahan”. Hadir Konsultan Manajemen Wilayah DIY Kuswijoyo, Satker PNPM-MP Kota Yogyakarta dan Lurah Panembahan.

Pencairan dana sebesar Rp 28.425.150,- itu untuk lantainisasi, renovasi MCK umum, MCK pribadi Gakin dan SAL, pembuatan SAL dan jerambah, renovasi MCK dan conblok serta renovasi RTLH bagi 5 KSM se-Kel Panembahan, yang meliputi Rp 7.182.000,- (Suryoputran Ia), Rp 1.800.000,- (Panembahan I), Rp 7.792.725,- (Mangunnegaran I), Rp 1.500.000,- (Langenastran I) dan Rp 10.150.425,- (Suryoputran Ib).

Sebagaimana dikatakan pimpinan kolektif BKM “Panembahan”, HM Djazuli Erfani, SH, pemerintah melakukan terobosan dalam menanggulangan kemiskinan dengan berbagai alternatif solusi pemecahan melalui kebijakan Proagram Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perkotaan. “Hal itu sebagai payung untuk mensinergikan berbagai program pembedayaan masyarakat,” kata HM Djazuli Erfani, SH sambil menambahkan di samping itu ada dana lainnya sebesar Rp 11.100.000,- untuk pelatihan boga (KSM Dapur Kita) sebanyak Rp 10.200.000,- serta BOP BKM “Panembahan” sebesar Rp 900.000,-.

Penanggung Jawab Operasional Kegiatan Kec Kraton Drs Haryanta mengatakan, bantuan yang diberikan oleh pemerintah melalui PNPM-Mandiri Perkotaan, bukan hanya semata-mata bantuan berupa uang. “Akan tetapi lebih merupakan bantuan teknis pendampingan untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan dalam rangka perubahan sikap perilaku masyarakat agar dapat menanggulangi masalah kemiskinan secara mandiri. Oleh karena itu proses yang dikembangkan adalah proses pembelajaran masyarakat.”